Showing posts with label Sport. Show all posts
Showing posts with label Sport. Show all posts

12 June 2016

Eddie The Eagle (2016)

Win or Lose, Always Aim High

Suatu keberhasilan memang butuh pengorbanan. Pengorbanan bisa berarti membuang tenaga, waktu, dan uang. Namun pengorbanan tersebut terasa sia-sia tanpa ada tekad dan keberanian. Keberhasilan yang dicapai pun bukan merupakan sesuatu yang absolut, bisa berarti keberhasilan adalah berhasil secara pribadi, bisa pula berhasil secara umum dan luas. Sebagian besar hal itu mengilhami dan menjadi tema sebuah film olahraga. Suatu tema yang begitu-begitu saja dan terus terulang. Dan lucunya terus dilakukan. Eddie The Eagle pun termasuk di dalamnya.

Sejak kecil, Eddie Michael Edwards (Taron Egerton) sudah mengalami disabilitas. Dia harus memakai alat bantu untuk kakinya yang tidak normal berjalan. Namun saat remaja, kelainan itu sembuh. Eddie tak harus memakai alat bantu lagi untuk berjalan. Kenyataan itu makin membuatnya yakin bahwa ia akan mengikuti olimpiade, suatu tekad yang ia niati sejak kecil. Menyadari bahwa olimpiade musim panas adalah hal yang mustahil untuk ia ikuti, Eddie berpaling ke olimpiade musim dingin. Dan ia memilih lompat ski (ski jumping), suatu cabang olah raga yang terakhir kali diikuti oleh atlet Inggris pada 1929. Di situlah Eddi menemukan keberhasilannya.

21 September 2015

Southpaw (2015)

Believe In Hope


Olahraga apa yang belum pernah diangkat ke dalam film? Saya pikir hampir semua cabang olahraga pernah dilayar lebarkan, apakah itu sebagai main course ataukah sebagai appetizer saja. Ya, salah satunya termasuk tinju. Olahraga adu jotos ini mempunyai keunggulan tersendiri di dalam sebuah film bila dibandingkan dengan olahraga kolektif semacam sepak bola, baseball, bola basket, ataupun super bowl. Keunggulan itu terletak kepada individu yang menyertainya. Aliran kehidupan pribadi itu akan menjadi sebuah drama yang biasanya lebih menghentak dan menghidupkan tiap scene. Sudah banyak film mengulas tentang olahraga dari jaman purba ini. Dan Southpaw adalah salah satunya.

Billy 'The Great' Hope (Jake Gyllenhaal) baru saja meng-KO kan Darius Jones. Tidak hanya  memenangkan pertarungan, Billy sekaligus mempertahankan sabuk gelar juaranya di kelas berat ringan. Semuanya gembira, termasuk istri Billy, Maureen Hope (Rachel McAdams). Tetapi di balik kegembiraan terbersit rasa khawatir. Maureen tahu jika Billy terlalu memaksakan diri dengan gaya bertinju yang sangat berpotensi menghancurkan kesehatannya di masa depan. Maureen juga tahu jika  Billy kurang bisa mengendalikan amarah.

09 November 2013

Bhaag Milkha Bhaag (2013)

Now you will see his Real Story
Selalu senang untuk menonton sebuah biopic. Apalagi jika biopic tersebut digarap serius. Cinderella Man (James J Braddock), The Pianist (Wladyslaw Szpilman), atau Lincoln (Abraham Lincoln) adalah biopic Hollywood yang bagus luar dalam. Kalau lokal ada Sang Pencerah (KH Ahmad Dahlan) atau Sang Kiai (KH Hasyim Asy'ari) yang juga tak kalah ciamik. Sekarang, kenalkah anda dengan Milkha Singh yang akan dibahas biopic nya di sini. Mungkin tak banyak yang kenal. Tapi di India sana, nama yang satu ini sangat terkenal.

Milkha Singh adalah legenda sprinter paling terkenal di negaranya, India. Milkha dikenal pada nomor spesialisasi 200 dan 400 meter. Sudah banyak kemenangan yang dia raih di berbagai ajang sehingga mengharumkan India yang saat itu belum lama merdeka. Milkha dikatakan seakan terbang saking cepatnya dan bukan berlari sehingga ia dijuluki Flying Sikh. Perjalanan hidup dan karir Milkha yang aslinya berasal dari Pakistan itu coba dituangkan Rakeysh Omprakash Mehra ke dalam layar lebar, Bhaag Milkha Bhaag. Apakah biopic ini bakalan secengeng romance ala India? Ataukah seserius thriller semacam Kahaani?